Mengapa harus Linux Ubuntu? Karena Ubuntu adalah salah satu jenis Linux
yang saat ini banyak digunakan. Untuk dapat menggunakannya, maka
terlebih dahulu harus menginstalnya.
Kali ini kita akan membahas bagaimana cara atau langkah –
langkah install OS Debian. langsung saja untuk yang belum punya file
isonya silahkan download
di sini
1. Nyalakan komputer dan masukkan CD installer sistem operasi Linux Debian.
2. Ubah
first boot device pada BIOS menjadi CD-ROM.
3. Tekan
enter untuk masuk ke boot Debian.
4. Lalu pilih bahasa yang akan digunakan, kita pilih yang Indonesia, lalu enter.
5. Selanjutnya muncul pilih layout keyboard, kita pilih yang Inggris Amerika, lalu enter.
6. Setelah itu tunggu proses deteksi hardware untuk penggerak CD-ROM.
7. Selanjutnya muncul deteksi hardware jaringan, kita pilih yang tanpa kartu Ethernet, lalu enter.
8. Setelah itu akan muncul mengkonfigurasi jaringan, lalu pilih teruskan,kemudian pilih untuk melanjutkan proses instalasi.
9. Setelah itu isi nama host untuk sistem ini, contohnya latief, lalu pilih teruskan dan enter untuk melanjutkan.
10. Setelah itu tunggu proses untuk memulai program pemartisi harddisk.
11. Selanjutnya muncul partisi harddisk, kita pilih terpadu gunakan seluruh harddisk, lalu enter.
12. Selanjutnya muncul pilih harddisk yang akan dipartisi, lalu enter.
13. Muncul pola partisi, pilih yang pertama, lalu enter.
14. Setelah itu muncul panduan tentang proses partisi pilih yang kedua, lalu enter untuk melanjutkan.
15. Selanjutnya tuliskan perubahan yang terjadi pada harddisk, kita pilih ya, lalu enter untuk melanjutkan.
16.
Setelah itu muncul mengkonfigurasi zona waktu, pilih zona waktu yang
sesuai dengan zona waktu anda, lalu enter untuk melanjutkan.
17.
Selanjutnya membuat password untuk root, kita tulis sesuai yang kita
inginkan, lalu pilihteruskan, lalu tekan enter untuk melanjutkan.
18.
Selanjutnya tulis ulang kembali password yang barusan anda buat untuk
mengkonfirmasi kebenaran password tersebut, lalu pilih teruskan dan
enter untuk melanjutkan.
19. Setelah itu tulis nama lengkap dari pengguna, contohnya latief lalu pilih teruskan dan enteruntuk melanjutkan.
20. Selanjutnya tulis nama untuk akun anda, contohnya latief lalu pilih teruskan dan enter untuk melanjutkan.
21. Setelah itu masukan password untuk pengguna baru, lalu pilih teruskan dan enter untuk melanjutkan.
22. Lalu masukan kembali password untuk mengkonfrmasi kebenaran password, lalu pilih teruskandan enter untuk melanjutkan.
23. Setelah itu tunggu proses memasang sistem dasar.
24. Setelah itu muncul jendela gunakan suatu jaringan cermin, kita pilih tidak, lalu enter untuk melanjutkan.
25. Setelah itu muncul jendela seperti gambar di bawah ini, kita pilih teruskan dan enter untuk melanjutkan.
26. Setelah itu tunggu proses memilih dan memasang perangkat lunak.
27. Setelah itu muncul survey penggunaan paket debian, kita pilih ya, lalu enter untuk melanjutkan.
28.
Selanjutnya memilih perangkat lunak yang akan diinstall (sudah
tertera), kita pilih teruskan, lalu tekan enter untuk melanjutkan.
29. Selanjutnya memilih resolusi gambar (sudah tertera), kita pilih teruskan, lalu enter untuk melanjutkan.
30. Selanjutnya tunggu proses memasang boot loader GRUB.
31. Selanjutnya memasang boot loader GRUB, kita pilih ya, lalu enter untuk melanjutkan.
32. Setelah itu instalasi selesai, kita pilih teruskan, lalu enter untuk melanjutkan.
33.
Setelah proses instalasi selesai, nanti akan muncul tampilan nama
pengguna, lalu kita masukan nama pengguna seperti yang kita buat pada
saat proses instalasi (latief), lalu enter untuk melanjutkan.
34.
Selanjutnya kita akan diminta untuk memasukan password, kita masukan
password sesuai yang kita buat pada saat proses instalasi, lalu enter
untuk melanjutkan.
35. Setelah proses instalasi yang begitu lama akhirnya instalasi Debian selesai juga dan Debian siap digunakan oleh anda.
SUMBER : http://www.swalt.info/os/linux/92-cara-install-linux-debian.html
Panduan Instalasi OpenSUSE 13.1 "Bottle"
Al Hamdulillah
wa Syukur Ilallah, kami masih diberi kesempatan oleh Allah menulis
catatan sederhana ini, tak ada hal yang diharapkan dari tulisan ini
melainkan semoga bermanfaat.
Ada sebuah
ujuaran, entah sabda Nabi tau kata bijak salafush-shalih, "Sebaik-baik
manusia adalah yang bermanfaat bagi sesamanya".
Instalasi
OpenSUSE telah
meluncurkan distro versi barunya 13.1, postingan ini kita bahas cara
instalasinya. Para sahabat yang hedak installlasi OpenSUSE dualboot
dengan OS lain sebaiknya terlebih dahulu menyiapkan dahulu partisi baru.
Partisi yang saya sarankan:
A. Bila RAM kita dibawah 2 GB, maka buatlah 3 partisi, dengan rincian:
1. Untuk System ( / ) dengan format xfs (dengan xfs saya rasakan laptop saya lebih adem).
2. Untuk Swap.
3. Untuk Home (
/home ) dengan format ext 4 <== Supaya bila terjadi musibah yang.
mengharuskan kita melakukan install ulang, data-data kita tak turut
lenyap terhapus.
B. Bila RAM diatas 2 GB buatlah 2 partisi tanpa swap:
1. Untuk System ( / ) dengan format xfs (dengan xfs saya rasakan laptop saya lebih adem).
2. Untuk Home ( /home ) dengan format ext 4 <== Supaya bila terjadi musibah yang. mengharuskan kita melakukan install ulang, data-data kita tak turut lenyap terhapus.
Namun bila hanya single boot (Di komputer hanya akan terinstall OpenSUSE saja) tak usah mengikuti saran ini.
Nb:
1. Namun
bila ruang hardisk kita terlalu minim untuk dibagi-bagi buat saja
partisi / (system) tanpa perlu partisi Home. bila kurang jelas soal ini
silahkan berkomentar.
2. Swap,
selain untuk cadangan RAM juga berfungsi untuk mengaktifkan fitur
Hibernate, bila kita meniadakan swap otomatis tak ada fitur hibernate
pada sistem operasi kita.
Bila 2 atau 3 partisi sudah disiapkan kita lanjut dalam tahap instalasi.
# Masuk ke BIOS agar booting awalnya ke CD/ Flashdisk live yang sudah kita siapkan.
# Lantas akan tampil seperti pada gambar dibawah:
# lalu Enter
# Tunggu booting hingga masuk ke desktop.
# Lalu klik install OpenSUSE pada icon di desktop.
1. Pilih bahasa dan keyboard layout, pilih saja seperti pada gambar. Bila sudah, klik Next.
2. Pillih time zone, cari dan klik daerah kita, misal Jakarta seperti pada gambar. Bila sudah, klik Next.
3. Pada bagian
ini memang perlu kecermatan, karena misalkan kita ingin dualboot tapi
salah konfigurasi partisi bisa-bisa berakibat fatal pada data-data kita,
Bila sudah sesuai dengan harapan kita, klik saja Next. Namun bila ingin konfigurasi lebih lanjut, klik Edit Partition Setup.
Gambar dibawah antarmuka untuk konfigurasi partisi lebih lanjut.
Klik pada partisi yang ingin kita ubah, lalu Edit.
|
Mengatur partisi. |
Bila pemartisian sudah selesai, klik Accept.
Karena dalam tulisan ini saya tidak menggunakan swap, makan ada ditanya
"Apa kamu yakin menginstall OpenSUSE tanpa pake Swap?" Klik
Yes.
Lalu tampil seperti gambar dibawah, klik Next
4. Isilah Username dan password terserah sobat.
klik Next, dan klik lagi yes.
5. Akan muncul seperti pada gambar dibawah, bila sudah yakin klik Install kemudian akan berlangsung proses instalasi, mari menunggu sambil ngeteh :D.
Sampai proses instalasi selesai, lalu lakukan restart/ reboot, pada tahap ini OpenSUSE sudah terinstall pada komputer kita.
Selanjutnya OpenSUSE melakukan konfigurasi secara otomatis, biarkan saja sampai tampil Desktopnya.... Selamat menikmati OpenSUSE